Klikseleb.com - Arist Merdeka Sirait merupakan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) yang diminta lengser oleh kuasa hukum Doddy Soedrajat.
Menurut kuasa hukum Doddy Soedrajat, Djamaluddin, Arist Merdeka Sirait terlalu emosional saat menyampaikan pernyataan tentang absennya Doddy Soedrajat atas undangan Komnas PA.
Sebelumnya, Arist Merdeka Sirait memang mengundang Doddy Soedrajat untuk membahas masalah eksploitasi Gala oleh keluarga Haji Faisal yang telah dilaporkannya.
Setelah berkunjung ke rumah Haji Faisal, Arist Merdeka Sirait tidak melihat adanya eksploitasi yang dilakukan terhadap Gala Sky.
Sayangnya, Doddy Soedrajat enggan memenuhi panggilan Komnas PA dan mengatakan tidak ada yang perlu dibahas lagi terkait eksploitasi tersebut.
Dikutip dari PR Bekasi dalam artikel yang berjudul "Pengacara Doddy Sudrajat Ingin Ketua Komnas PA Diganti, Arist Merdeka Sirait: Berhenti Beri Kesimpulan Konyol!", Arist Merdeka Sirait lantas menegaskan bahwa pengacara Doddy Soedrajat, Djamaluddin, telah salah menilai.
"Terkait dengan statement yang menyebut bahwa saya perlu diganti sebagai Ketua Komnas PA," kata Arist Merdeka Sirait, yang dikutip dari tayangan kanal YouTube Komnas TV Anak, Kamis, 20 Januari 2022.
"Karena saya membela yang terbaik bagi anak-anak, khususnya Gala, itu salah menilai," sambungnya.
Baca Juga: Batal Menikah dengan Gisel, Wijin: Rasanya Kayak Ketimpa Gedung
Arist Merdeka Sirait mengatakan, meski dirinya memiliki sikap dan tampang yang sangat tegas bukan berarti dirinya tidak dekat dengan anak-anak.
Apalagi menurutnya, selama 30 tahun berkecimpung di dunia anak dan membela hak-hak anak, tidak pernah sekali pun dirinya dinilai kasar terhadap anak.
"Oleh sebab itu, saya hanya mengingatkan, dengan tampang seperti ini seolah-olah tidak dekat dengan anak," kata Arist Merdeka Sirait.
"Saya sudah 30 tahun mengurus anak-anak Indonesia, tidak ada satu pun seperti yang ada duga bahwa saya kasar," sambungnya.
Lebih lanjut, Arist Merdeka Sirait menegaskan bahwa apa yang dilakukannya selama ini adalah demi kepentingan terbaik anak.
Sehingga menurutnya, salah besar jika pengacara Doddy Soedrajat, Djamaluddin, menilai bahwa dirinya harus diganti oleh perempuan atau laki-laki berhati perempuan.
"Saya harus lakukan demi kepentingan terbaik anak, predator-predator dan monster-monster anak itu sudah nakal dan jahat, di mana-mana ada kekerasan," tuturnya.
"Jadi kalau menilai saya harus diganti dengan sosok perempuan atau laki-laki berjiwa perempuan sebagai Ketua Komnas PA, itu salah menilai," kata Arist Merdeka Sirait.
Terakhir, Arist Merdeka Sirait mengingatkan pihak Doddy Soedrajat untuk berhenti memberikan kesimpulan-kesimpulan konyol, dan biarkan Gala Sky tumbuh di tempat yang membuatnya merasa nyaman.
"Berhenti untuk memberikan kesimpulan-kesimpulan yang konyol. Saya hanya ingin membela supaya Gala bisa bertumbuh dan berkembang dengan baik," kata Arist Merdeka Sirait.*** (Rika Fitrisa/PR Bekasi)