Network
Hakim sudah hadir ke persidangan. Sidang pun dimulai. Hakim mengatakan, kalau tergugat tak hadir ke persidangan maka dinyatakan menyetujui dan sidang perceraian dilanjutkan.
Andin semakin cemas. Ia merasa nasibnya ada di ujung tanduk. Andin berharap Aldebaran datang ke sidang. Tapi, tak ada tanda-tanda Aldebaran akan datang.
Andin terus berdoa agar Aldebaran memenuhi janjinya untuk menyelamatkan pernikahan mereka dan membawa Andin kembali pulang.
Di jalan, Aldebaran sudah berupaya mengendarai kendaraannya dengan cepat. Tapi, ia melihat ada kendaraan yang kecelakaan.
Aldebaran memeriksa kendaraan itu, ternyata mobil Pa Surya. Saat dicek, Pa Surya ternyata tak sadarkan diri. Aldebaran pun, membawa Pa Surya ke rumah sakit.
Untung Michelle melihat Aldebaran. Ia mengingatkan lagi ke Aldebaran agar datang ke pengadilan untuk gagalkan perceraian.
Andin panik sidang dimulai tapi Aldebaran tak datang. Padahal, kalau Aldebaran tak datang maka dianggap menyetujui semua gugatan. Jadi, Andin dan Aldebaran akan bercerai.
Saat hakim sedang membacakan putusannya, Andin sudah menangis. Ia menyesal telah melayangkan gugatan ke Aldebaran. Ia tak siap berpisah dengan Andin.
Tiba-tiba Aldebaran datang dengan tergopoh-gopoh. Andin senang melihat Aldebaran datang. Aldebaran mengatakan tak ingin ada perceraian. Karena masih ingin mempertahakan pernikahan dengan Andin. Andin pun tersenyum.
Bu Sarah datang ke sekolah Reyna untuk mencari anting. Nyaris Reyna memberitahukan antingnya. Tapi, untung bel keburu bunyi jadi Reyna berlari ke kelasnya.
