Tidak Hanya Arie Kriting, Dian Sastro dan Sederet Artis Lain Ikut Menghujat Nagita Slavina sebagai Duta PON XX

- 5 Juni 2021, 14:12 WIB
Dian Sastro dukung Arie Kriting tolak Nagita Slavina sebagai ikon PON XX Papua.
Dian Sastro dukung Arie Kriting tolak Nagita Slavina sebagai ikon PON XX Papua. /Kolase Instagram/ @therealdisastr/@raffinagita1717/

Klikseleb.com – Nagita Slavina menjadi Duta PON XX yang diselenggarakan di Papua.

Banyak hujatan datang terkait mengapa Nagita Slavina yang dipilih dan bukan putri asli Papua.

Hujatan tersebut pertama datang dari Arie Kiting, yang menganggap sosok Nagita Slavina tidak sepantasnya menjadi Duta PON XX di Papua,

Arie Kriting melontarkan pendapatnya mengenai keberatannya perihal sosok istri Raffi Ahmad tersebut menjadi Duta PON lewat akun Instagramnya.

Dilansir dari PR Tasikmalaya dalam artikel berjudul “Biasa Dipuji Warganet, Nagita Slavina Justru Dikritik Sederet Artis karena Hal ini”, di laman akun Instagramnya, Arie Kriting diketahui mengunggah sebuah pemberitaan yang menyebutkan bahwa Nagita Slavina resmi dipilih pemerintah sebagai Duta PON XX yang akan diselenggarakan di Papua.

Dikolom keterangan foto, Arie Kriting juga diketahui membubuhkan pendapatnya soal dipilihnya Nagita Slavina sebagai Duta PON XX di Papua yang dapat mendorong terjadinya Cultural Appropriation (Apropriasi budaya, yakni fenomena anggota mayoritas budaya yang mencoba menyesuaikan elemen budaya minoritas).

"Penunjukan Nagita Slavina sebagai Duta PON XX Papua ini memang pada akhirnya dapat mendorong terjadinya Cultural Appropriation,” tulis Arie Kriting sebagaimana dikutip  dari unggahan Instagram @arie_kriting tertanggal 2 Juni 2021.

Lebih lanjut, Arie Kriting menilai bahwa seharusnya pemerintah dapat memilih sosok perempuan Papua agar dapat merepresentasikan Papua yang menjadi tuan rumah penyelenggaran PON.

Namun, Arie Kriting juga tak menampik bahwa Nagita Slavina memiliki kekuatan dan kapabilitas yang yang kuat utnuk membantu misi sosialisasi PON XX Papua.

Seharusnya sosok perempuan Papua, direpresentasikan langsung oleh perempuan Papua. Tapi kita juga menyadari bahwa kapabilitas Kak Nagita dalam membawa misi sosialisasi untuk PON XX Papua ini sangat dibutuhkan," sambungnya.

Halaman:

Editor: Tasia

Sumber: PR Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x