"Kalau memang ada endorse Covid-19, pasien-pasien sudah kaya raya." tambahnya.
"Masa ada orang meninggal dinamakan endorse Covid-19?" ungkapnya di postingannya tersebut.
Ia juga menambahkan bahwa boleh saja ada yang percaya endorse Covid-19 itu ada, tetapi jangan mengeluarkan statement yang mengurangi empati dan membuat kecewa orang-orang di sekitarmu.
Kepercayaan tersebut adalah hak masing-masing.
"Kalau mau percaya endorse Covid-19, silahkan. Asalkan tidak menghina orang yang menjaga kesehatan." ungkap dr.tirta.
Ia juga menekankan bahwa tak perlu debat panjang lebar hingga tak berujung mengenai endorse Covid-19.
Hal ini dikarenakan debat tidak bisa mengubah kondisi PPKM darurat sekarang ini.***