Tak paham dengan jawaban Aurel Hermansyah, Atta Halilintar lantas berinisiatif.
Atta membawa sejumlah makanan ke rumah, tapi dengan gerobak-gerobak yang biasanya jualan di kaki lima.
Adw cilok, somay, bakpau, dan sebagainya. Aurel pun terkejut. Ia tak menyangka mendapat makanan sebanyak itu.
"Kan aku bilang jangan banyak-banyak," kata Aurel.
"Nggak apa-apa, biar kamu senang," ujar Atta Halilintar.
Aurel lantas makan salah satu cemilan yang ada di geronak sambil berkata, "Ini bakpau enak banget. Masih hangat lagi".
Begitulah Aurel. Selama hamil ia kadang banyak maunya. Mood-ya juga tak stabil karena pengaruh berbadan dua.
Untungnya Atta suami siaga. Ia tak pernah marah, juga memahami apapun kemauan sang istri.***