Sementara itu, Aldebaran sedang dalam perjalanan menemui Nino di hotel, dikejutkan dengan kabar dari Mama Rosa jika Andin kritis.
Al langsung bimbang antara harus menemui Nino atau Andin. Akan tetapi Al memutuskan untuk menemani Andin yang akan melahirkan.
Al penuh kekhawatiran. Dia takut jika kondisi Andin terus memburuk. Aldebaran sampai tidak fokus mengemudikan mobil.
Kejadian tak diduga dialami Aldebaran. Dia mengalami kecelakaan lantaran melaju dengan kecepatan tinggi.
Al tak sadarkan diri. Tapi, tak berselang lama ambulan datang dan membawanya ke rumah sakit.
Setiba di rumah sakit, Al memaksakan dirinya menemui Andin. Meski tubuhnya melemah, Al tetap berjalan.
Rupanya keinginan Al diketahui petugas UGD, yang lalu membawa kembali ke ruang tindakan.
Merasa semakin tak kuat dengan rasa kekhawatirannya, Al memilih kabur dari UGD.
Aldebaran bertanya pada perawat tentang ruang persalinan. Perawat mengatakan ruang persalinan berada di lantai dua.