Kemudian, Andin yang sedang berbincang dengan Ammar begitu heran lantaran Nino dan Mama Karina juga datang.
Benar saja, usai Ammar berpamitan pergi, Nino meminta Andin untuk berbicara sebentar.
Lantaran ada Mama Karina tentu membuat Andin tidak bisa menolak, dan Nino dengan penuh percaya diri langsung mengatakan kalau Reyna harus dijelaskan tentang semuanya.
Andin tentu menolak, ia menegaskan kalau Reyna baru tahu soal papa kandung saja sudah kebingungan, apalagi ditambah ibu kandung.
Andin berkata kalau Reyna tahu semuanya yang ditakutkan malah hal itu yang akan menggangu psikis putrinya.
Namun, Nino masih bersikeras kalau justru dari soal papa kandung Reyna harus mendapat penjelasan.
Dengan lantang Andin berkata apakah Nino sudah menyiapkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan Reyna selanjutnya.
Pertanyaan itu seperti mengapa dirinya ada papa kandung tapi tinggal di panti asuhan hingga mengapa Joana memiliki orangtua yang ada sejak dia kecil.
Mama Rosa lantas menenangkan Andin, dan Mama Karina turut berbicara kalau sikap Nino seperti ini karena setiap hari gelisah soal Reyna.
Mama Karina meminta Andin dan Nino untuk bersama-sama menghadapi semuanya, karena pasti Reyna akan bertanya dan harus dihadapi oleh kedua orangtuanya.