Namun, dia mengingatkan Indonesia juga memiliki budaya demokrasi dan kesopanan.
"Saya kira ini bentuk ekspresi mahasiswa dan ini negara demokrasi. Jadi kritik itu ya boleh boleh saja dan universitas tidak perlu menghalangi mahasiswa berekspresi," kata Jokowi, dilansir dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Jawaban Jokowi Usai Disebut Lip of Service: Kritik Boleh, tapi Ingat Kita Punya Budaya Sopan Santun".
"Tapi juga ingat kita ini memiliki budaya tata krama, budaya kesopan-santunan ya," ujarnya.
Baca Juga: Ibu Kota Darurat Covid-19, Anies Baswedan Sebut Jakarta Butuh Tenaga Pendukung Medis #Janganbandel
Presiden juga mengatakan kritikan dari mahasiswa biasa saja dan mungkin sedang belajar mengekspresikan pendapat.
"Saya kira biasa saja mungkin mereka sedang belajar mengekspresikan pendapat. Tapi, yang saat ini penting kita semuanya memang bersama-sama fokus untuk penanganan pandemi Covid-19," ujar Jokowi.*** (Julkifli Sinuhaji/Pikiran-Rakyat.com)