Network
Klikseleb-Terjangan air bah yang berasal dari luapan sungai memasuki Gedung pabrik PT Aqua Golden Mississipi yang berada di Jalan Siliwangi nomor 70 Desa Mekarsari.
Hujan deras yang melanda sejumlah kawasan di Sukabumi, Jawa Barat pada Senin, 21 September 2020 membuat sejumlah sungai-sungai meluap.
Serangan rangkaian banjir bandang yang terjadi di Sungai Cibuntu membuat tembok penahan pabrik air mineral Aqua jebol.
Walau pabrik produksi air minum itu terendam air setinggi 30 centimeter. Namun pihak perusahaan Danone Indonesia memastikan tak ada karyawan pabrik yang menjadi korban jiwa.
"Kami telah melakukan penghentian sementara fasilitas produksi PT Aqua Golden Mississippi untuk memastikan keamanan dan keselamatan karyawan kami," kata Corporate Communications Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin, dalam siaran pers pada Selasa 22 September 2020.
Arif menyatakan saat ini fokus perusahaan membantu masyarakat yang berada di dekat fasilitas kami yang justru banyak mengalami kerugian akibat banjir bandang ini.
Selanjutnya perusahaan segera melakukan berbagai langkah pengamanan untuk terus memastikan kualitas terbaik bagi konsumen dan pasokan produk dapat terus terpenuhi dengan kualitas yang tetap terjaga.
Baca Juga: Tembok Penahan Jebol Diterjang Banjir, Pabrik Aqua Sukabumi Terendam Air Keruh
Pihak perusahaan produksi air mineral tersebut dalam keterangan persnya menyatakan banjir bandang di area pabrik membuat proses produksi mengalami penghentian sementara.
Perusahaan masih terus berkoordinasi dengan pihak berwenang dalam menangani masalah ini dan tetap menerapkan protokol keselamatan dan keamanan sesuai standar yang berlaku.
Baca Juga: Level Air Bendung Katulampa Menurun, Masyarakat Diminta Tetap Waspada Bencana
"Kami telah melakukan penghentian sementara fasilitas produksi PT Aqua Golden Mississippi untuk memastikan keamanan dan keselamatan karyawan kami," kata Corporate Communications Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin, dalam siaran pers, Selasa.
Sebelumnya dikabarkan, terjadinya banjir bandang luapan air sungai Citarik-Cipeuncit dengan ketinggian air sekitar 5 - 6 meter telah mengakibatkan sekitar 12 rumah warga terbawa hanyut, 85 unit rumah warga juga terendam, dan beberapa kendaraan milik warga terbawa hanyut.**
