"Saya gak main-main, kamu paham gak, saya 29 tahun dan saya aktivis HAM, paham," ucap Flower.
Mendengar hal tersebut Safa dengan berani mengatakan jika dirinya siap dilaporkan asal pihak dari Jaemin dan Renjun nya sendiri.
"Kalau misalnya mau nuntut, ya sudah Na Jaemin dan Renjun yang tuntut aku. Kenapa kalian yang segitunya," kata Safa.
Percakapan semakin memanas, Flower langsung bawa-bawa dosennya.
"Kamu lupa ya dosen saya ini dia kader Golkar, kamu kalau meragukan dosen saya ini saya kasih handphone beliau, terus aku tau kamu anak polisi,"
Mengetahui Safa seorang anak Polisi, Flower lantas memberikan pernyataan jika Safa tak mau minta maaf apakah dia ingin melihat jabatan ayahnya dicopot.
Mendengar pembicaraan dalam Space tersebut, penggemar NCTzen lainnya mengaku heran.
Percakapan tersebut terdengar konyol, belum lagi saat mengetahui usia Flower sudah 29 tahun namun masih membahas hal konyol seperti ini.