Demon Slayer Kimetsu no Yaiba: Mugen Train Kalahkan Harry Potter di Jepang, Kok Bisa?

10 November 2020, 21:15 WIB
Poster /

Klikseleb.com - Demon Slayer ‘Kimetsu no Yaiba’: Mugen Train meraih kesuksesan yang luar biasa.

Penggemar anime Jepang menyerbu bioskop yang menayangkan film Demon Slayer ‘Kimetsu no Yaiba’: Mugen Train, sejak peluncuran perdananya di 16 Oktober 2020 lalu.

 Film Demon Slayer ‘Kimetsu No Yaiba’: Mugen Train adalah film yang diangkat dari manga Jepang karya Koyoharu Gotōge dengan judul yang sama.

Anime Demon Slayer ‘Kimetsu No Yaiba’: Mugen Train ini telah memecahkan rekor box-office di Jepang sebagai film pertama yang meraup lebih dari 10 miliar yen atau setara dengan Rp1,4 triliun dalam waktu 10 hari setelah pembukaan. 

Disutradarai oleh Haruo Sotozaki. Demon Slayer ‘Kimetsu No Yaiba’: Mugen Train ini berhasil mencetak rekor penjualan tiket sebesar 4,62 miliar yen dalam tiga hari pertama. 

Baca Juga: UPDATE! Kode Redeem FF November 2020, Cek Syarat dan Cara Klaim Banyak Hadiah dari Free Fire

Baca Juga: ILC Bertema Kepulangan Habib Rizieq Mendadak DIbatalkan, Fadli Zon: Ada Telepon Gaib ya Bang Karni?

Baca Juga: Lagu BTS dan TXT Akan Ada di Game Rhythm Hive, Keluaran Terbaru dari Big Hit dan Superb!

Dilansir dari Kabar Lumajang dalam artikel berjudul “Salip Harry Potter, Demon Slayer Kimetsu no Yaiba Sukses Masuk Jajaran Film Terlaris di Jepang”, Demon Slayer ‘Kimetsu No Yaiba’: Mugen Train menghasilkan lebih dari 20,4 miliar yen atau sekitar Rp2,77 triliun lebih selama 27 hari di Box Office Jepang, per 8 November 2020.

Film Demon Slayer Kimetsu no Yaiba The Movie: Mugen Train berhasil menjadi film berpenghasilan tertinggi kelima sepanjang masa di Jepang.

Dilansir dari Anime News Network, raihan Film Demon Slayer telah melampaui penghasilan kotor film Harry Potter and the Sorcerer's Stone, yakni 20,3 yen atau sekitar Rp2,76 triliun.

Selain itu, film ini mengokohkan dirinya sebagai film anime berpenghasilan tertinggi ketiga sepanjang sejarah perfilman Jepang.

Film The Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba telah melampaui pengahasilan film anime terkenal Howl's Moving Castle milik Hayao Miyazaki yang berada di posisi ke-7 dan Princess Mononoke di posisi ke-8.

Baca Juga: Selamat Bagi Yang Lolos Kartu Prakerja Gelombang 11! Simak Langkah Untuk Mengikuti Pelatihan

Baca Juga: Umi Pipik Sambut Hangat Dan Ungkap Rasa Bahagianya Atas Kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia

Adapun film yang masih belum dapat disalip oleh kesuksesan Demon Slayer The Movie, yakni Spirited Away di pososi pertama, Titanic di posisi ke-2, Frozen di posisi ke-3, dan Kimi no Nawa (Your Name) yang berada di posisi ke-4.

Kimi no Nawa sebagai pesaing terdekat Kimetau no Yaiba The Movie, berhasil menghasilkan pendapatan kotor 25,03 miliar yen atau Rp3 triliun lebih saat penayangannya.

Film The Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba juga setidaknya telah menyamai atau melampaui jumlah tiket yang terjual oleh Howl's Moving Castle, yang saat ini menempati posisi ke-8 di Jepang dan tiketnya masih terjual hingga saat ini.

Film ini dirilis pada 16 Oktober lalu dan menempati posisi pertama pada akhir pekan pembukaannya.

Demon Slayer memiliki akhir pekan pembukaan tertinggi secara global saat akhir pekan 16-18 Oktober.

Baca Juga: Lirik Lagu Idea, Rilis Terbaru dari Taemin SHINee, Berikut dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Baca Juga: Lirik Lagu OST Sinetron Ikatan Cinta berjudul Tanpa Batas Waktu, Cerita Tentang Lirihnya Cinta

Film ini menjual 3.424.930 tiket dan memperoleh 4,6 miliar yen atau Rp629 miliar di Jepang dalam tiga hari pertamanya.

Demon Slayer menjual 910.507 tiket dan menghasilkan lebih dari 1,3 miliar yen atau sekitar Rp173 miliar di hari pembukaannya saja, menjadikannya hari pembukaan tersukses pada hari kerja di Jepang.

Dilaporkan bahwa staf utama yang menggarap versi serial anime televisi sebelumnya kembali menggarap film sekuelnya.

TOHO bersama dengan Aniplex yang menangani distribusi film di Jepang

Sementara itu, Funimation dengan Aniplex of America yang akan menayangkan film tersebut di berbagai bioskop di Amerika Utara pada awal 2021.***

Editor: Tasia

Sumber: Kabar Lumajang

Tags

Terkini

Terpopuler