Vaksin Covid-19 untuk Anak-anak Dimulai di Juli 2021 dengan Vaksin Sinovac, Aman? Berikut Penjelasan Kemenkes

- 29 Juni 2021, 19:10 WIB
Ilustrasi. Wapres, Ma'ruf Amin sampaikan pemerintah resmi meluncurkan program vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil, ibu menyusui dan anak usia 12-18 tahun
Ilustrasi. Wapres, Ma'ruf Amin sampaikan pemerintah resmi meluncurkan program vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil, ibu menyusui dan anak usia 12-18 tahun /Pixabay/Hakan German

Klikseleb.com – Program vaksin Covid-19 terus digalakan oleh pemerintah.

Program vaksin Covid-19 untuk lansia dan dewasa sudah berlangsung sejak berbeapa bulan lalu dan sudah hampir selesai.

Sekarang pemerintah merencanakan untuk memulai progam vaksin untuk anak-anak yang akan dimulai di Juli 2021.

Program vaksin untuk anak-anak disini berarti usia 12 – 18 tahun merupakan program yang disiapkan Kementrian Kesehatan.

Dilansir dari Media Blitar dalam artikel berjudul “50 Juta Vaksin Siap Disuntikan untuk Anak-anak, Kemenkes: Mulai Juli 2021 Secara Bertahap”,  Kemenkes melalui Juru bicaranya, dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan kalau pelaksanaan vaksin anak ini akan dimulai tidak serentak melainkan bertahap.

Pelaksanaan program vaksin anak ini juga sejalan dengan pidato Jokowi yang menganjurkan masyarakat Tanah Air untuk mengikuti vaksin.

“Vaksinasi ini sasarannya 50 juta. Juli mungkin mulai, tapi secara bertahap,” kata Juru bicara Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi.

“Kita bersyukur BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau EUA untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak 12 - 17 tahun, sehingga vaksin untuk usia tersebut segera dimulai,” kata Jokowi dalam keterangannya yang diunggah Youtube Sekretariat Presiden, Jakarta, Senin 28 Juni 2021.

Jokowi menegaskan kepada masyarakat Tanah Air untuk bersama-sama menekan penularan Covid-19.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menghimbau masyarakat Tanah Air untuk tidak ragu dalam melakukan vaksin yang berguna bagi tubuh.

Halaman:

Editor: Tasia

Sumber: Media Blitar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah