Suhu Politik Amerika Memanas, Donald Trump dan Joe Biden Saling Lempar Sindiran

- 19 Oktober 2020, 09:51 WIB
Donald Trump
Donald Trump /PIXABAY/geralt

Klikseleb.com - Mendekati hari pesta demokrasi di Amerika Serikat, tensi politik kian memanas.

Ajang pemilihan Presiden AS ke-46 yang akan digelar pada Selasa, 3 November 2020 nanti dengan kandidat Donald Trump dan Joe Biden.

Donald Trump merupakan petahana atau presiden yang sedang memimpin saat ini berasal dari Partai Republik akan bersaing menarik dukungan rakyat melawan Joe Biden mantan wakil presiden di masa kepemimpinan Barack Obama dari Partai Demokrat.

Baca Juga: Unggah Foto Telanjang Dada, Penampakan 'Roti Sobek' Betrand Peto Bikin Geger

Baca Juga: Lesty Kejora Dituding Oplas Wajah, Inul Daratista Langsung Ceramahi Netizen Julid

Menjelang hari pemungutan suara yang semakin dekat, persaingan untuk memperebutkan kursi kepresidenan Amerika Serikat semakin memanas di antara dua kubu.

Kedua calon Presiden Amerika yang akan bertanding untuk memenangkan suara rakyat itu semakin intens saling lempar sindiran.

Dalam sebuah kesempatan saat berkampanye di Macon, Georgia, Amerika Serikat, Donald Trump lemparkan sebuah guyonan.

Donald Trump mengatakan dia mungkin meninggalkan AS jika dia kehilangan kursi di Gedung Putih dan kalah dari Joe Biden pada hari pemilihan.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Mau Nikah, Ini yang Dirasakan Ivan Gunawan

Baca Juga: Pasca Keguguran, Fairuz dan Sonny Hilangkan Kesedihan dengan Berolahraga

Lelucon tersebut dilontarkan Trump untuk menarik pendukungnya di Negara Bagian, Georgia.

Berdasarkan jajak pendapat, Joe Biden mengungguli dua digit selama dua pekan mengungguli Donald Trump.

Menariknya, hasil jajak pendapat tidak selalu berbanding lurus dengan hasil pemilu.

Pasalnya, tahun 2016 hasil jajak pendapat memperkirakan kemenangan Hillary Clinton, namun pada kenyataanya Trump yang memenangkan pemilu beberapa waktu lalu

Donald Trump bahkan mengatakan kepada orang banyak bahwa Biden adalah 'kandidat terburuk dalam sejarah pemilihan presiden'.

Baca Juga: Mobile Legend Pro Leaque: RRQ Hoshi Menang Season 6, Berikut Profile RRQ Albert Sang MVP

Bahkan ia mengatakan tidak bisa menghadapi kemungkinan dikalahkan oleh mantan wakil presiden itu.

“Bisakah Anda bayangkan jika saya kalah, seumur hidup saya, apa yang akan saya lakukan? Saya akan mengatakan bahwa saya kalah dari kandidat terburuk dalam sejarah politik?" Kata Trump.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dalam artikel 'Pilpres AS Memanas, Trump: Jika Biden Menang, Saya Tinggalkan Amerika', Trump menambahkan, bahwa dirinya sangat yakin dan tidak akan kalah melawan Joe Biden.

Baca Juga: Menikmati Popularitas Berkat Jualan Odading Mang Oleh, Ade Londok: Ini Berkat Doa Emak

Selain itu, Trump dalam pidatonya mengklaim bahwa Amerika lebih baik daripada Eropa dalam menangani penyebaran virus corona.

Sebelumnya Trump tertawa ketika dia meminta Biden dan keluarganya untuk dipenjara.

“Itu adalah keluarga yang korup. 'Kunci mereka.' Anda harus mengunci mereka, mengunci Bidens, mengunci Hillary, mengunci mereka, ” kata Trump saat para pendukungnya menyemangati dia.

Trump juga memohon para wanita pinggiran kota untuk memilihnya karena jajak pendapat menunjukkan dia berjuang dengan blok suara yang kuat.

Baca Juga: Akhir Tragis Pembunuh Rangga, Begini Kronologinya

Baca Juga: 15 Tahun Kerja Honor Dipangkas Suami, Nita Thalia Curhat Panjang Lebar Soal Sebab Perceraian

"Mereka mengatakan mereka menyukai kebijakan saya tetapi tidak menyukai kepribadian saya," keluh Trump.

“Mereka tidak peduli dengan kepribadian saya, mereka ingin aman dan menjaga impian Amerika mereka, mereka tidak peduli dengan kepribadian saya, yang menurut saya tidak masalah." Kata Trump.

Sementara itu, Biden melakukan kampanye di daerah Detroit. Biden dalam pidatonya mengkritik sikap Trump terhadap penyebaran Covid-19.

"Semakin lama Donald Trump menjadi presiden, semakin ceroboh dia,” ujar Biden dalam kampanyenya.

Biden juga berulang kali mengkritik Trump karena menolak memakai masker. Bahkan Trump masih jarang mengenakan masker bahkan setelah Trump dinyatakan positif Covid-19.***

Editor: Vina

Sumber: PR Tasikmalaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah