Network
Klikseleb.com - Program unggulan TVOne, Indonesia Lawyer Club (ILC) selalu mengangkat tentang kasus hukum bahkan isu tentang kebijakan pemerintah yang sedang hangat diperbincangkan publik.
Menghadirkan dua pihak yang pro dan kontra terhadap isu yang sedang dibahas, tak pelak program yang dipandu oleh jurnalis senior Karni Ilyas ini sering diisi oleh perdebatan dan saling adu argumen.
Bahkan, perdebatan yang terjadi antara narasumber dalam acara ILC sering meluas hingga ke media sosial.
Baca Juga: Berat Badan Turun 20 Kilogram, Tya Ariestya Siap Hamil Anak Ketiga
Baca Juga: Calon Istri Tajir Adit Jayusman, Penghasilan Ayu Ting Ting Dalam Sebulan Bikin Melongo
Meski begitu, program yang tayang setiap Selasa malam ini memiliki penonton yang cukup besar dan kehadirannya selalu dinantikan oleh pecintanya.
Namun, pecinta ILC harus kecewa lantaran ILC episode 13 Oktober 2020 terpaksa harus dibatalkan dengan suatu alasan yang tak dapat dijelaskan oleh Karni Ilyas.
Polemik dibatalkannya acara Indonesia Lawyers Club (ILC) episode Selasa malam 13 Oktober 2020 terus mengundang tanya dan menjadi buah bibir di sejumlah kalangan.
Baca Juga: Penting Untuk Pencari Kerja! Hindari 4 Hal Yang Jadi Penyebab Kamu Sulit Diterima Kerja
Bahkan, pembawa acara ILC TVOne Karni Ilyas yang sempat dipanggil Menteri Kordinator Bidang Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, menunjukan kegelisahan dengan menyindir pemerintah di akun Twitternya.
Karni Ilyas yang juga jurnalis senior ini tanpa tedeng aling-aling lewat cuitannya menyindir pemerintah karena telah membatalkan acara ILC, ibarat cerita burung Mati Ketawa Cara Rusia.
"Ini cerita era Soviet dipimpin Khrushchev. Tiap musim dingin jutaan burung Soviet mengungsi ke selatan. Suatu waktu burung selatan bertanya, 'Kenapa kalian pd ngungsi ke sini?' Burung imigran menjawab, 'Soalnya di utara sekarang kami dilarang berkicau.' (Mati Ketawa Cara Rusia).— Karni ilyas (@karniilyas) October 18, 2020
"Ini cerita era Soviet dipimpin Khrushchev. Tiap musim dingin jutaan burung Soviet mengungsi ke selatan,"
"Suatu waktu burung selatan bertanya, kenapa kalian pada ngungsi ke sini? Burung imigran menjawab, soalnya di utara sekarang kami dilarang berkicau. (Mati Ketawa Cara Rusia)," tulis Karni Ilyas, Minggu 18 Oktober 2020.
Baca Juga: Jodoh di Tangan Allah, Begini Ungkapan Hati Sherel Thalib Pasca Berstatus Istri Taqy Malik
Baca Juga: Bukan Hubungan Settingan! Beredar Surat Pengantar Menikah atas Nama Sutisna Alias Sule
Tulisan Karni Ilyas itu menuai reaksi beragam dari para warganet, tanpa kecuali sejumlah tokoh dan politikus ternama Tanah Air.
"Saking kerasnya sensor dan represi di Soviet, keluarlah buku satire terkenal itu, Mati Ketawa Cara Rusia,"
"Kayaknya sekarang ini kita bisa memulai buku “Mati Ketawa Cara Indonesia”. Kalau @ILCtv1 juga disensor, Bang @karniilyas ganti judul aja “Indonesia Laughing Club” pasti aman," tulis Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon membalas unggahan Karni Ilyas.
Dilansir dari isubogor.com dalam artikel berjudul "ILC Dibatalkan, Karni Ilyas Sindir Pemerintah: Dilarang Berkicau, Mati Ketawa Cara Rusia", bahkan ada netizen yang juga menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat didemo lebih mengungsi ke Kaliimantan.
Baca Juga: 8 Tips Interview Online, Agar Cepat Diterima Kerja
"Kalo di sini burung Utara tidak mengungsi ke selatan. Saat demo, presiden nya yg ngungsi ke kalimantan Ditanya bebek "kok ngungsi pak" Dan dijawab...…. (Hanya mereka yang tau) Karna hanya mereka yg faham bahasa bebek. (Mati di ketawain di negeri +62)," tulis netizen pemilik akun @Mantanwelder.
Sekadar diketahui, sebelumnya, di tengah kondisi yang memanas akibat maraknya aksi unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja, TVOne mendadak membatalkan acara andalannya, Indonesia Lawyers Club (ILC).
Acara itu ditiadakan pada Selasa, 13 Oktober 2020 lalu. TVOne mengabarkannya lewat akun Twitter resmi @ILCTV1.
Baca Juga: Jleb Banget! Denny Cagur Bandingkan Video Geng Kaya Denise Chariesta dengan Geng Sultan Raffi Ahmad
"Dear Pencinta ILC: Dengan berat hati, kami umumkan, bahwa rencana diskusi ILC, Selasa malam ini, kami tiadakan. Untuk itu kami mohon maaf kepada semua pemirsa setia ILC tvOne," tulis Karni Ilyas.
"Tidak semua yg saya tahu bisa saya katakan. Tidak semua yg saya alami bisa saya ceritakan. (Karni Ilyas)," begitu Cuit Karni pada 13 Oktober 2020.
Keesokan harinya, kabar mengejutkan tiba-tiba dibagikan oleh Menkopulhukam Mahfud MD. Lewat akun Twitter, Mahfud memposting sebuah foto sedang berdiskusi dengan Karni Ilyas.***
