Sesi Terakhir Debat Capres Amerika, Donald Trump Tampil Lebih Tenang

- 23 Oktober 2020, 22:54 WIB
Joe Biden menilai Donald Trump bertanggung jawab atas begitu banyak kematian, dan tidak boleh lagi bertahan sebagai Presiden AS.
Joe Biden menilai Donald Trump bertanggung jawab atas begitu banyak kematian, dan tidak boleh lagi bertahan sebagai Presiden AS. /Tangkap layar akun resmi Twitter @JoeBiden./

Baca Juga: Sinopsis Money Monster, Aksi George Clooney Ditengah Konspirasi Pasar Saham, Tayang Malam Ini

Tapi debat pada Kamis, 22 Oktober 2020 itu masih menampilkan banyak serangan pribadi antara dua pria yang tidak menunjukkan rasa hormat satu sama lain.

Meskipun mikrofon dinyalakan kembali selama periode diskusi, para kandidat sebagian besar mengizinkan satu sama lain untuk berbicara.

Namun, ada sebuah kejadian cukup membuat terkejut publik saat Trump tengah memaparkan pernyataannya mikrofon yang digunakannya dimatikan.

Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Debat Final Pilpres AS Digelar, Mikrofon Trump Dimatikan dan Ekpresi Joe Biden Jadi Sorotan", hal tersebut terjadi karena Trump telah melewati batas waktu yang telah ditentukan.

Baca Juga: Kisruh Harta Gono-gini Jenita Janet dan Mantan Suami Berujung Pada Laporan Polisi

Baca Juga: Pacaran dengan Billy Syahputra, Amanda Manopo Bantah Aji Mumpung Demi Popularitas

Selama debat dan saat Trump sedang berbicara, Joe Biden membuat berbagai ekspresi yang tampaknya ingin menunjukkan ketidaksetujuan atau kekesalan.

Joe Biden tampak menahan ekspresi wajahnya dalam menanggapi pernyataan yang dikeluarkan oleh lawannya.

Dalam debat Kedua kandidat presiden bentrok mengenai penanganan Trump terhadap virus corona, hubungan dengan kekuatan asing, dan biaya perawatan kesehatan.***

Halaman:

Editor: Vina

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah