Network
Tompi juga meminta masyarakat untuk saling menjaga dan mengingatkan untuk menghindari penularan virus Covid-19.
Baca Juga: Nafa Urbach Positif Covid-19, Sempat Sesak Karena Punya Penyakit Asma
Baca Juga: Pesan Moral Sinetron BHSI di SCTV: Kesetiaan Seorang Istri Diuji Ketika Suami Tak Memiliki Harta
Sebab, jika sudah tertular, menangis pun tak ada gunanya karena mencari rumah sakit pun sulit.
"Jd mari sama2 menjaga utk tdk ketularan dulu. Gak ada gunanya nanti nangis marah kl sampe ada kerabat sakit gak kebagian tempat. Karena gak mungkin semua disulap jd RS darurat," tambahnya.
Cuitan Tompi di Twitter tersebut kemudian menuai banyak pro dan kontra dari para warganet.
Banyak warganet yang mengaku tidak setuju dengan larangan Tompi, namun ada pula yang setuju.
"Memang masyarakatnya bebal. Saran baik saja diartikan lain. Jangan heran covid di Indonesia naik dan kita diisolasi negara lain.
Baca Juga: Tips Mengolah Daging Kambing agar Tidak Bau Prengus untuk Disajikan Sebagai Hidangan Idul Adha 2021
Mereka mana pernah mikir kemaslahatan bersama wong cuma mikir diri sendiri dan nyalahin org lain terus," balas akun @dsugiarto.
