Network
Klikseleb.com - Wenny Ariani buka suara soal tuduhan memeras uang Rezky Aditya.
Tuduhan terhadap Wenny Ariani berawal dari kata jual putus yang diucapkan sang kuasa hukum.
Pihak Wenny Ariani menduga kuasa hukum Rezky Aditya tak paham dengan istilah jual putus, sehingga tuduhan pemerasan terucap.
Baca Juga: Penampilan Anang Hermansyah Jadi Sorotan, Semakin Tua Semakin Muda
Wenny Ariani pun tak terima dituduh minta uang dengan memanfaatkan keberadaan Kekeyi sang anak.
Wenny hanya ingin Rezky Aditya mengakui anaknya sebagai darah daging.
Tapi sampai saat ini Rezky belum memberi pengakuan dan memilih jalan melakukan Tes DNA.
Baca Juga: Kepulangan Syahrini Disambut Meriah oleh Keluarga dan Sahabat
"Tidak ada saya memperjualbelikan anak saya dengan angka, ya. Tidak pernah. Dan tidak mungkin ada seorang ibu yang menjual anaknya dengan angka berapa pun, termasuk saya," ucap Wenny Ariani.
Ferry Aswan kemudian membeberkan maksud dia mengeluarkan istilah 'jual putus'.
"Pihak rezky tadinya berencana akan berikan (uang) tiap bulan untuk Kekey, tapi saya bilang kenapa gak sekaligus. Ya sekaligus aja, sekali kasih terus putus. Selesai masalah," ucap Ferry Aswan.
Baca Juga: Dilaporkan Mantan Suami Karena Dugaan Pengerusakan Properti Rumah, Wanda Hamidah Menyesal?
"Kuasa hukum Rezky gak ngerti, makanya saya mencari perumpamaan bahasa yang gampang ditangkap sama kuasa hukum Rezky. Jadi perumpamaan bahasa kasarnya ya kayak semacam jual beli sesuatu selesai," ucapnya dikutip dari Pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul "Wenny Ariani Tak Terima Dituding Peras Uang Rezky Aditya".
Sebelumnya Pengadilan Tinggi Banten sudah membuktikan bahwa Rezky Aditya adalah ayah biologis dari putri Wenny.
Namun Rezky menilai ada kejanggalan karena tes DNA belum dilakukan.***
