Network
Klikseleb.com – Kebanyakan orang masih memiliki anggapan yang salah mengenai sarapan di pagi hari.
Dengan minum kopi, teh, atau makan kue sepotong saja mereka menganggap bahwa itu sudah termasuk dengan sarapan.
Sarapan di waktu yang kurang tepat juga akan mempengaruhi daya tahan tubuh. Karena sarapan bukan hanya sekedar untuk mengisi perut supaya kenyang di pagi hari.
Baca Juga: Gisel Minta Maaf Pasca Disebut Kurang Ajar, Klarifikasi: Nama Pemberian dari Pemilik Kuda
Apalagi di masa pandemi seeperti ini menjaga daya tahan tubuh sangat di perlukan supaya bisa tetap melakukan aktivitas setiap harinya.
Beberapa hal penting yang perlu di perhatikan agar mendapatkan manfaat sesungguhnya dari sarapan di pagi hari.
1. Tidak menunda waktu sarapan
Sarapan yang baik itu dilakukan pada pagi hari bukan menjelang waktu makan siang, tidak ada perbedaan waktu antara sarapan disaat sekolah, kerja, ataupun hari libur.
Baca Juga: Gisel Disebut Kurang Ajar Gara-gara Unggah Video Ini di Instagram, Mau Dilaporkan ke Polisi?
Pada hasil penelitian sarapan yang terbaik adalah 30-60 menit setelah bangun tidur di pagi hari.
Di Indonesia sendiri rata-rata orang melakukan sarapan dilakukan pada jam 9 pagi.
2. Menu sarapan yang bergizi
Makanan yang di konsumsi pada saat sarapan juga mempengaruhi kondisi tubuh selama beberapa jam kedepan.
Menu sarapan yang bergizi dapat memenuhi 20-35 persen kecukupan energi untuk sehari.
Baca Juga: Selain Autoimun, Ashanty Juga Menderita Dua Penyakit Lain, Ini yang Harus Dilakukan Selama 6 Bulan
Selain itu pada waktu sarapan juga disarankan untuk memenuhi kadar karbohidrat dan juga kandungan gula yang komplek untuk energi di pagi hari.
3. Porsi sarapan
Porsi sarapan setiap orang berbeda-beda maka hal itu harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi perut masing-masing.
Marilah mulai dari sekarang kita mengkonsumsi sarapan dengan tepat agar dapat bermanfaat dan juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.***
