Network
Klikseleb.com – Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November tiap tahunnya.
Seperti hari besar lainnya di tahun 2020 ini, Hari Guru Nasional dirayakan ditengah pandemi covid-19.
Protokol kesehatan pun akan ditetapkan dengan ketat pada upacara peringatan Hari Guru Nasional yang diselenggarakan oleh Kemendikbud.
Guru merupakan sosok yang berjasa dalam hidup setiap orang, dengan sebutan ‘pahlawan tanpa tanda jasa'.
Oleh karena itu, Hari Guru Nasional ini diperingati sebagai bentuk ucapan terima kasih pada para guru di Indonesia.
Baca Juga: Sudah Ada Kebijakan Sekolah Tatap Muka Semester Genap 2020-2021, Simak Panduannya dari Kemendikbud
Baca Juga: Jadwal Trans 7 Rabu 25 November 2020: Saksikan Mata Najwa dengan Tema 'Aksi Pasukan di Ibukota'
Hari Guru Nasional ini ditetapkan berdasarkan pada Surat Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.
Surat Kepres tersebut menetapkan dibentulnya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan sekaligus penetapan Hari Guru Nasional.
Ada beberaa momen sejarah yang menarik berkaitan dengan Hari Guru Nasional.
Dilansir dari Jurnal Sumsel dalam artikel berjudul “Selamat Hari Guru Nasional. Berikut 5 Fakta Sejarah Hari Guru di Indonesia”, berikut 5 fakta tentang sejarah Hari Guru Nasional di Indonesia.
1. PGHB
Awalnya pada tahun 1912 para guru mendirikan persatuan guru Indonesia bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
Baca Juga: Jadwal RCTI Rabu 25 November 2020: Sinetron Hits 'Putri untuk Pangeran' dan Pastinya 'Ikatan Cinta'!
Baca Juga: Jadwal SCTV Rabu 25 November 2020: Wow! Jangan Sampe Ketinggalan 'Tokopedia Indonesia Belanja'!
Baca Juga: Ramalan Zodiak Rabu 25 November 2020 Aries, Taurus dan Gemini: Cinta, Uang, Karir dan Kesehatan
Pada saat itu, Indonesia masih dalam masa penjajahan Belanda yang dimulai dari tahun 1602 hingga 1942.
Anggotanya adalah guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan perangkat sekolah.
2. PGHB diubah menjadi PGI
Pada 1932 nama PGHB diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).
Indonesia saat itu belum merdeka. Akan tetapi, para guru tetap berusaha memperjuangkan pendidikan bagi rakyat Indonesia.
PGI baru dapat berjalan kembali setelah Indonesia merdeka dari pendudukan penjajah.
Dua bulan setelah merdeka PGI untuk menggelar Kongres Guru Indonesia pada 24–25 November 1945 di Surakarta.
3. PGRI
Baca Juga: Cara Pencairan Dana BSU Kemendikbud Guru Non PNS Rp1,8 Juta, Cek info.gtk.kemdikbud.go.id
Baca Juga: Gagal Terus Akses info.gtk.kemdikbud.go.id? 5 Tips Untuk Cepat Bisa Cek BSU Kemendikbud Rp1,8 Juta
Baca Juga: Ramalan Zodiak Rabu 25 November 2020 Libra, Scorpio dan Sagitarius: Cinta, Karir, Uang dan Kesehatan
Indonesia resmi menyatakan sebagai negara dengan bentuk republik, maka nama PGI juga berganti menjadi PGRI yang merupakan singkatan dari Persatuan Guru Republik Indonesia.
Pada 25 November 1945, PGRI terbentuk sekaligus dianggap sebagai hari guru.
4. Hari Guru Resmi Sebagai Hari Nasional
Hari Guru Nasional belum resmi dijadikan sebagai hari nasional selama 49 tahun lamanya.
Pada tahun 1994, barulah Hari Guru Nasional resmi diperingati.
Dasarnya Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.
5. Era Reformasi
Baca Juga: Ternyata! Ini yang Dilakukan Arya Saloka Saat Break di Lokasi Syuting Sinetron Ikatan Cinta
Baca Juga: Ini Loh 7 Ucapan Khas Aldebaran 'Arya Saloka' di Ikatan Cinta, Bikin Gregetan Sekaligus Meleleh!
Baca Juga: Arya Saloka Lepas Cincin Saat di Lokasi Syuting Ikatan Cinta! Putri Anne Akhirnya Buka Suara
Pada era reformasi, UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen mempertegas 25 November sebagai Hari Guru Nasional.
Itulah beberapa fakta sejarah ditetapkannya 25 November sebagai Hari Guru Nasional. Guru merupakan awal mula pendidikan seseorang, maka hendaknya kita menghargai apa yang telah mereka berikan.***(Ramanda Rizki Sari/Jurnal Sumsel)
